dikdasmenpwmjatim.com – Lutfiyatut Taqiyah, S.Pd selaku guru MI Assa’adah (MIAS) Bungah Gresik mengajak peserta didik untuk membuat finger painting. Hasil karya finger painting peserta didik dikumpulkan dalam bentuk foto.
Beberapa kriteria finger painting yang dinilai adalah memiliki ide yang kreatif, minimal memiliki 5 variasi warna, menggunakan jari sebagai alat lukis, dan gambar memiliki makna.
Adapun media atau alat bantu sebagai media belajar peserta didik. Diantaranya video pembelajaran, buku gambar atau kertas karton, buku siswa, dan sebagainya.
Setelah menyimak video pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat mengetahui bahan-bahan yang diperlukan beserta tata cara membuat finger painting.
Melalui finger painting, peserta didik diharap mampu memahami karya ekspresi dua dan tiga dimensi. Di samping itu, peserta didik juga dituntut mampu membuat karya ekspresi baik dua atau tiga dimensi.
Dengan adanya pembelajaran model seperti ini, peserta didik diberi tempat dalam menuangkan kreativitas. Alhasil peserta didik tidak mudah jenuh dalam mengikuti pembelajaran. (Yuni KF)